Entah bagaimana ia harus mengingat mereka nanti, rasanya sulit sekali
melupakan sikap sekelompok orang itu terhadapnya. Dari luar memang terlihat mereka
dekat, tapi berbeda dengan hatinya, ia tak sejalan dengan pikiran mereka, entah
ia yang berbeda atau mereka yang berbeda. Awalnya ia merasa masih ada yang lain
yang bisa menemaninya, orang lain yang sejalan dengan pola pikirnya, namun,
setelah siang itu, ia terkejut mendengar pernyataan seseorang. Memang ada perasaan kesepian jauh di dalam sana, tapi ia sadar,
masih ada janji nyata dari-Nya. Ia percaya siapa yang berjalan di jalan-Nya
akan sampai ke tujuan. Ia bukan siapa-siapa, ia hanya seorang manusia biasa
yang mencoba untuk memberikan yang terbaik untuk orang tuanya, yang berusaha
memberikan kebenaran pada orang-orang yang telah memberikan ilmu padanya. Ia tak
mau mereka bangga karena kepalsuan, ia hanya ingin menulis apa saja yang bisa
ia tulis.
Assalamu'alaikum, hai hai.... Kesempatan kali ini aku akan nulis tentang secuil Browso...😂 . Apa itu? Jadiiiii masih berkisah saat di posko KKN tahun 2017. Jika aku tak salah, aku dan para pejuang KKN diterjunkan mendekati akhir Oktober 2017. Saat itu sih aku masih mencoba beradaptasi dengan teman-teman satu poskoku yang memang sebagian besar baru ketemu ya di KKN. Nah ada salah satu program KKN kami yaitu pemberdayaan masyarakatnya dengan memanfaatkan ciri khas dari desa lokasi KKN kami, setelah berdiskusi akhirnya terbesitlah Browso 🤣, dari judul postingan ini secuil Browso, sudah kelihatan yakk, Browso=brownies so, jadi brownies yang ada pemanfaatan mlinjo, meski pada akhirnya yang dipakai adalah mlinjo ya bukan daunnya😂, secuil=sepotong kecil, potongan kecil. Setelah kunjungan DPL yang pertama yaa itu nyambung di postingan saya yang sebelumnya https://herinadc.blogspot.com/2019/11/jalan-memang-berliku.html?m=1 (baca dulu biar nyambung bacanya) 😁 Setelah aku m...

Komentar
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung di blog saya, komentar Anda sangat berarti bagi saya....