Langsung ke konten utama

amazing journey on Friday

Oke apa yang harus aku lakukan lagi ???? melihat dua orang saling berkirim pesan tak langsung yang maknanya tersirat, saling memberi pertanyaan, saling menjawab, saling memberi isyarat, saling memberi pernyataan, saling menyanggah, weeeee entahlah, lama-lama aku yang nyamperin ke rumahnya lho ahahaha, dolan maksudnya :D peace my brother :D .

Ok gua bantuan my bro, walau nggak seberapa, siapa tahu yang nggak seberapa ini punya efek yang besar :D

Ok ngomong-ngomomng soal jodoh :D , sore kemarin saat perjalanan pulang ke kampung halaman bersama ukhti aksara merah , sebut saja begitu :D , kami berhenti di pom Semarang untuk sholat ashar, di perjalanan hampir tiba di pom, di depan Fatimah ada pengendara lain, sepertinya seorang akhwat dan ikhwan, dan ternyata di pom yang sama kami berhenti. dua pengendara tadi berjama'ah di mushola pom, dan benar dari busana yang dikenakan , ia seorang akhwat, dan kami  pikir mereka suami istri :) How sweet it was :D , jadi perbuatan so sweet itu bukan seorang yang belum muhrim memberikan bunga atau sejenisnya kepada seorang wanita, tapi salah satunya dengan berjama'ah dengan seseorang yang sudah halal, itu ukhti aksara merah dan aku saling pandang , terus malah nyletuk ( dek mbak kepengen koyok ngono = diimami suami ) uhuk, ya tak jawab ndang ketemu toh mbak :D , dan kami melanujutkan perjalanan :D

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tipe-tipe :D

This is a beautiful night :) , let's write again..... :) Ini soal kejadian saat kuliah, suatu moment, ada temen perempuan yang dandanannya agak beda dari biasanya, terus temen ane yang lain (laki) tiba-tiba tanpa rasa berdosa dan bermuka polos, nyletuk di depan temen-temen sekelas, ya.... gimana ya...., tahulah gimana perasan tuh temen ane yang perempuan :3 . Nah begini nih, yang mau ane bahas kali ini, sebenernya semua orang itu udah tahu apa belum sih???? atau mereka udah tahu tapi pura-pura nggak tahu???? Yang namanya laki-laki di manapun itu aslinya kan sama, mereka itu pengamat, suka melihat apa aja yang ada di sekitar, beda lagi kalo ikhwan-ikhwan yakkkk :D , ya itu...,ada 2 tipe laki-laki, yang pertama laki-laki pengamat yang ketika dia melihat sesuatu dia cuma diem doang, tapi aslinya juga mikir tanpa mereka utarakan apa yang mereka pikirin, yang kedua tuh...., tipe laki-laki pengamat yang ketika dia melihat sesuatu mereka berpikir lalu secara spontan (kebiasaan) me...

Eh (-_o)

Cinta, hmmm.... ngomong-ngomong soal cinta, aku jadi teringat perkataan seorang kawanku dulu ketika di suatu suasana sedang menunggu jam pergantian kuliah di ruangan yang sama. Sebenarnya berawal dari 1 kawanku dan 1 temanku yang sedang berbincang-bincang, aku tak begitu paham dengan perbincangan mereka, tapi karena mereka berbincang di sebelahku, fiuh..., aku yang sedang memikirkan sesuatu harus mendengar apa yang mereka obrolkan (-_-) , hhadeeehh males banget,,,, ehhh tiba-tiba kawan ku nyletuk "iki lho sangar, kuat banget" ya yg seperti itu lah intinya, aku tak begitu mengingat betul apa yang dia ucapkan, Ia sambil melihatku yang menunjukkan perkataan itu tertuju padaku, akupun sontak kagetlah (-_o), bisa kau bayangkan bagaimana mukaku saat itu, pasti kayak orang innocent lagi diintrogasi dadakan. Eh bro yang kau maksud aku kuat dalam hal apa? Dalam hal tidak jatuh cinta atau dalam hal tak menjalin hubungan tanpa status? , NB: by the way dalam KTP yang ada cuma status Kaw...

Terima Kasih Aku

Ketika tahun 2020 akan berganti 2021, apa yang kamu ingat setahun ini? Memang tahun ini tahun yang sangat berbeda. Yang patah, bahagia, masker, handsanitizer, cuci tangan, PSBB, berkelana berjam-jam mencari jalan pulang 🙃, deklarasi datang dan deklarasi pamit, dan kemudian datang lagi, perpisahan dengan rekan kerja yang hebat, pamit dengan anak-anak ,perjuangan berdesak-desakan saat pandemi, daaaaaan semua rasa yang datang menjelang akhir 2020. Semuanya terangkum menjadi satu, membentuk suatu kenangan yang bercampur aduk. Terima kasih Allah, Engkau menguatkanku. Terima kasih aku, yang sudah berjuang hingga detik ini dan akan terus berjuang hingga batas kemampuanku.